Desakan Rapat Pleno Golkar Tak Perlu Berlebihan, Jika Waktunya Pasti akan Digelar

Desakan Rapat Pleno Golkar Tak Perlu Berlebihan, Jika Waktunya Pasti akan Digelar
Sekretaris DPD Partai Golkar Jawa Timur. ©2019 Merdeka.com
Merdeka.com - Wakil Ketua Badan Hukum dan HAM DPP Partai Golkar, Muslim Jaya Butar Butar menyebut desakan rapat pleno kepada ketum Golkar Airlangga Hartarto tak perlu berlebihan. Sebab, partai beringin sedang menyusun alat kelengkapan dewan (AKD) DPR RI dan DPRD.
"Terkait rapat pleno DPP Partai Golkar yang dituntut kawan-kawan, saya kira pada waktunya DPP Partai Golkar akan melakukan rapat pleno," kata Muslim kepada wartawan, Kamis (19/8).
"Biarkan dulu DPP Partai Golkar melakukan tugasnya menyelesaikan alat kelengkapan dewan dari tingkat provinsi dan kabupaten atau kota yang saat ini sedang berproses," sambungnya.
Muslim mengajak para kader menciptakan Golkar yang kondusif. Dia tak ingin Golkar pecah untuk kepentingan pihak tertentu.
"Dan itu seharusnya teman teman pengurus pleno yang melakukan somasi menyadari," ucapnya.
Lebih lanjut, Muslim menceritakan prestasi Airlangga di partai Golkar. Yaitu bisa membawa perolehan suara Golkar di pileg 2019 lalu berada di urutan kedua, dengan pileg yang sangat kompleks dari segala macam persoalan. Kemudian, Airlangga mampu menahkodai partai beringin dengan baik saat diterpa badai kasus korupsi Setya Novanto.
"Sehingga rasanya terlalu berlebihan dan sangat tidak adil jika kawan kawan pengurus pleno menyebut keterpurukan Golkar karena Ketum Airlangga Hartarto," tandas ketua bidang hukum dan HAM Kosgoro 1957 itu. [bal]
Share:

Recent Posts